Wartatemanggung.com. TEMANGGUNG – Sebuah kebakaran terjadi di Warung Makan Soto Pringgading yang berlokasi di Jln. Sri Suwarno No. 22, Banyuurip Tengah, Kecamatan Temanggung, pada Rabu malam pukul 20.30 WIB. Warung yang diketahui milik Hendarto (62), seorang warga Perum Puri Kencana, mengalami kerusakan signifikan akibat kebakaran. Rabu, (13/11).

Peristiwa ini pertama kali disaksikan oleh Heri Susanto (59), seorang warga yang kebetulan melintas di depan warung tersebut. Heri melihat kobaran api di dalam warung yang masih dalam keadaan terkunci, sehingga langsung menghubungi pihak pemadam kebakaran Temanggung. Api berhasil dipadamkan oleh tim Damkar dibantu Polsek Temanggung dan relawan sekitar pukul 21.10 WIB.

“Saya melihat api yang semakin besar di dalam warung, kemudian saya langsung menghubungi pihak pemadam kebakaran.” Ujar Heri Susanto.

Sebelum kejadian, karyawan warung, Ambarwati (32), yang baru pulang dari wisata Dieng bersama rombongan karyawan lainnya, sempat menyiapkan gerobak soto untuk jualan keesokan harinya. Ambarwati juga menyalakan kompor untuk membuat teh di dapur yang berjarak sekitar 5 meter dari gerobak soto. Sekitar pukul 18.30 WIB, seluruh rombongan meninggalkan warung dalam keadaan kosong.

Kobaran api menghanguskan beberapa barang berharga di dalam warung, antara lain satu unit sepeda motor Honda Revo, tiga gerobak soto, serta meja dan kursi. Bangunan warung yang berdinding tembok dan berukuran 4 x 7 meter dengan plafon kayu pun mengalami kerusakan. Kerugian akibat kebakaran ini ditaksir mencapai Rp 50 juta.

Hingga saat ini, penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan oleh pihak kepolisian. Dalam penanganan kejadian, tim gabungan yang terdiri dari anggota Polsek dan Polres Temanggung, satu anggota TNI Koramil 01 Temanggung, petugas Damkar, relawan, serta PMI turut dikerahkan.

Sementara itu Kapolsek Kota Temanggung AKP Sigit mengatakan “Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Untuk lokasi kajadian sudah kami amankan dan petugas serta dinas terkait untuk investasi lebih lanjut”.

SS – Untidar