Wartatemanggung.com, TEMANGGUNG- Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2022 yang dilaksanakan serentak di Polres jajaran Polda Jateng salah satunya Polres Temanggung. Kegiatan itu dilaksanakan selama dua pekan mulai tanggal 1 Maret hinggal 14 Maret 2022.

Sedikit berbeda dengan Operasi Keselamatan biasanya, operasi kali ini selain untuk mengimbau keselamatan lalulintas pada pengendara, juga difokuskan untuk menyampaikan imbauan protokol kesehatan kepada masyarakat agar bersama mencegah penyebaran virus Covid -19.

Seperti yang digelar Satgas Ops Keselamatan lalu lintas Candi Polres Temanggung, yaitu memberikan himbauan kepada masyarakat tepatnya di sekitar Pasar Candieoto. Nampak Personil dari Satlantas menyampaikan himbauan terkait pencegahan virus Covid – 19.

“Operasi kali ini, kepolisian mengedepankan pola yang sifatnya imbauan pencegahan pelanggaran berlalu lintas yang berpotensi membahayakan pengemudi kepada masyarakat khususnya yang melaksanakan aktivitas di luar rumah,” kata Kapolres Temanggung AKBP Burhanuddin, Sabtu (5/3/2022).

Keseluruhan personil yang tergabung dalam Operasi Keselamatan lalu lintas Candi 2022 terbagi dalam 3 tiga Satuan Tugas (Satgas) meliput Satgas Preemtif, Satgas Preventif dan Satgas Bantuan.

Selaku penanggungjawab Operasi Keselamatan lalu lintas Candi 2022, Kapolres mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk membentuk kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya disiplin social serta physical distancing melalui Satgas Preemtif sebagai upaya pencegahan wabah covid-19 mauoun varian omicron.

“Dengan adanya Operasi Keselamatan ini, Satgas Preemtif akan gencar melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat luas terkait wabah Virus Corona. Kita akan bersama-sama memutus rantai penyebaran virus dengan menerapkan physical distancing atau jaga jarak aman antar individu,” paparnya.

Sedangkan Satgas Preventif nantinya akan melaksanakan patroli sesuai kerawanan wilayah untuk memastikan situasi dan kondisi keamanan. Selain itu juga menciptakan Kamseltibcar lantas di seluruh wilayah Kabupaten Temanggung.

Meski begitu, diimbau kepada seluruh masyarakat tetap diwajibkan memenuhi standar keselamatan dan kelengkapan berkendara, sebab nantinya akan ada tim patroli Satlantas Polres Temanggung yang juga akan melakukan tindakan teguran kepada pelanggar yang kasat mata melakukan pelanggaran.

“Meski tidak ada razia dijalan, kami tempatkan tim patroli yang akan melakukan teguran terhadap pelanggar yang kasat mata seperti tidak memakai helm atau kelengkapan berkendaranya tidak memenuhi standar. Kemudian yang lawan arus atau berkendara dengan potensi laka lantas. Itu juga akan kami tindak,” tambahnya.

Melihat kondisi wabah Covid 19 yang masih terus meningkat jumlah penderitanya, AKBP Burhanuddin mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan jangan lengah dalam oenerapan protokol kesehatan.

“Mari bersama-sama kita wujudkan Kabupaten Temanggung sebagai kota yang tertib berlalu lintas dan terhindar dari penyebaran covid-19 ,” tandasnya.

(kangrozi)